Suatu hari Nabi SAW
menggendong Al Hasan dan Al Husain di kedua sisi pundaknya, lalu beliau SAW
bersabda, “Sebaik-baik pengendara adalah keduanya, tetapi ayah keduanya lebih
baik daripada keduanya.” (HR. Thabrani)
Diriwayatkan oleh
Abdullah ibnu Jafar, ia berkata: “Dahulu Nabi SAW apabila baru tiba dari
perjalanannya, kedatangannya selalu disambut oleh anak-anak ahli baitnya. Suatu
hari beliau baru datang dari perjalanannya dan aku adalah anak yang paling
terdepan menyambutnya, maka beliau langsung menaikkanku di depannya. Kemudian
didatangkanlah salah seorang dari kedua putera Fathimah RA, Al Hasan atau Al
Husain. Lalu beliau memboncengkannya dibelakangnya, dan kami bertiga memasuki
kota Madinah di atas kendaraannya.” (HR. Muslim)
Diriwayatkan oleh
Abdullah ibnu Syaddad RA telah menceritakan: “Rasulullah SAW keluar dari
rumahnya menemui kami yang sedang
menunggu shalat Maghrib atau Isya’, sedang beliau menggendong Hasan atau Husain.
Rasulullah SAW maju dan meletakkan cucunya, kemudian melakukan takbir shalatnya.
Dalam salah satu sujud shalatnya itu, beliau lama sekali melakukannya.” Ayah
perawi hadits mengatakan, “Kuangkat kepalaku, ternyata kulihat anak itu berada
di atas punggung Rasulullah SAW yang sedang dalam sujudnya. Sesudah itu aku
kembali ke sujudku. Setelah Rasulullah SAW menyelesaikan shalatnya orang-orang
bertanya: ‘Wahai Rasulullah, sesungguhnya engkau telah melakukan suatu sujud dalam
shalatmu yang begitu lama sehingga kami mengira terjadi sesuatu pada dirimu
karena diturunkan wahyu kepadamu.’ Rasulullah SAW menjawab: ‘Semuanya itu tidak
terjadi, melainkan anakku ini menunggangiku sehingga aku tidak suka bila
menyegerakannya untuk turun sebelum dia merasa puas denganku.’” (HR. Nasa’i,
Ahmad, Abu Ya’la)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar